contoh soal numerasi ANBK

1. Jumlah dari dua bilangan genap berturut-turut adalah 24. Jika bilangan yang lebih kecil memiliki 3 digit dan bilangan yang lebih besar memiliki 2 digit, maka bilangan yang lebih kecil adalah ...

a. 10
b. 12
c. 14
d. 16

Jawaban: d. 16

2. Suatu bilangan ganjil dikurangi dengan bilangan genap positif akan menghasilkan bilangan ganjil. Jika dua bilangan genap berurutan menghasilkan perbedaan 2, maka bilangan ganjil tersebut adalah ...
a. 3
b. 5
c. 7
d. 9

Jawaban: c. 7

3. Jika diketahui 3 bilangan genap berturut-turut dan jumlah dari dua bilangan terendah adalah 20, maka bilangan yang terbanyak adalah ...
a. 22
b. 24
c. 26
d. 28

Jawaban: d. 28

4. Pada suatu deret angka genap, jika bilangan pertama adalah 2 dan setiap bilangan selanjutnya ditambah 3, maka bilangan ketiga adalah ...
a. 5
b. 6
c. 7
d. 8

Jawaban: c. 7

5. Jika diketahui 2 bilangan ganjil berurutan dan jumlah dari dua bilangan tersebut adalah 56, maka bilangan yang terkecil adalah ...
a. 27
b. 28
c. 29
d. 30

Jawaban: b. 28

Berikut ini adalah contoh soal numerasi untuk ANBK (Asesmen Nasional Berbasis Komputer):

1. Diketahui rumus suhu Celsius (C) ke suhu Fahrenheit (F) adalah F = (9/5)C + 32. Jika suhu Celsius adalah 25 derajat, maka suhu Fahrenheitnya adalah berapa?
Langkah 1: Gantikan C dengan nilai 25 dalam rumus tersebut: F = (9/5) x 25 + 32
Langkah 2: Hitung operasi perkalian dan penjumlahan: F = (9/5) x 25 + 32 = (9/5) x 25 + 32 = 45 + 32 = 77
Jawaban: Suhu Fahrenheitnya adalah 77 derajat.

2. Sebuah lapangan memiliki luas 1200 m^2. Jika lebarnya adalah 40 m, berapa panjang lapangan tersebut?
Langkah 1: Gantikan luas dan lebar dalam rumus luas = panjang x lebar: 1200 = panjang x 40
Langkah 2: Ubah rumus tersebut menjadi rumus mencari panjang: panjang = luas / lebar
Langkah 3: Hitung hasilnya: panjang = 1200 / 40 = 30
Jawaban: Panjang lapangan tersebut adalah 30 meter.

3. Dalam sebuah kelas terdapat 30 siswa. Jika rasio jumlah siswa perempuan dengan jumlah siswa laki-laki adalah 3:2, maka berapa jumlah siswa perempuan dan laki-laki?
Langkah 1: Bagi jumlah siswa menjadi dua bagian berdasarkan rasio: 3 + 2 = 5 bagian.
Langkah 2: Hitung jumlah siswa perempuan dan laki-laki: 30 / 5 = 6
Langkah 3: Kalikan jumlah siswa perempuan dan laki-laki dengan rasio: 3 x 6 = 18 (siswa perempuan), 2 x 6 = 12 (siswa laki-laki)
Jawaban: Jumlah siswa perempuan adalah 18 dan jumlah siswa laki-laki adalah 12.

4. Sebuah toko menjual sebuah produk dengan harga Rp 350.000. Jika toko memberikan diskon sebesar 10%, berapa harga produk setelah diskon?
Langkah 1: Hitung jumlah diskon: 10% x Rp 350.000 = Rp 35.000
Langkah 2: Kurangi harga produk dengan jumlah diskon: Rp 350.000 - Rp 35.000 = Rp 315.000
Jawaban: Harga produk setelah diskon adalah Rp 315.000.

5. Sebuah kotak berisi 25 buah bola yang terdiri dari 18 bola merah, 4 bola biru, dan sisanya bola hijau. Berapa jumlah bola hijau di dalam kotak tersebut?
Langkah 1: Jumlah bola merah dan biru: 18 + 4 = 22
Langkah 2: Kurangi jumlah bola total dengan jumlah bola merah dan biru: 25 - 22 = 3
Jawaban: Jumlah bola hijau di dalam kotak tersebut adalah 3 buah.

Semoga contoh soal numerasi di atas dapat membantu Anda memahami jenis soal yang mungkin muncul dalam ANBK.

Numerasi ANBK (Asesmen Nasional Berbasis Komputer) adalah ujian yang diadakan oleh Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP) di Indonesia. Ujian ini bertujuan untuk mengukur kemampuan numerasi siswa dalam memahami dan menerapkan konsep matematika dalam kehidupan sehari-hari.

Berikut adalah contoh soal numerasi ANBK:

1. Suatu toko memberikan diskon 20% untuk semua barang yang dijual. Harga awal sebuah barang adalah Rp. 500.000. Berapa harga akhir barang setelah mendapatkan diskon?

Untuk menyelesaikan soal ini, kita perlu mengurangi harga awal barang dengan diskon yang diberikan. Diskon sebesar 20% dari Rp. 500.000 dapat dihitung dengan cara:

Diskon = 20% x Rp. 500.000 = 0,2 x Rp. 500.000 = Rp. 100.000

Harga akhir barang = Harga awal barang - Diskon = Rp. 500.000 - Rp. 100.000 = Rp. 400.000

Jadi, harga akhir barang setelah mendapatkan diskon adalah Rp. 400.000.

2. Seorang pedagang membeli 20 buah baju dengan harga Rp. 50.000 per buah. Jika ia ingin mendapatkan keuntungan 25% dari total belanjaan, berapa harga jual per buah baju tersebut?

Untuk menyelesaikan soal ini, kita perlu menghitung harga jual per buah dengan menambahkan keuntungan yang diinginkan ke harga beli per buah. Keuntungan sebesar 25% dari Rp. 50.000 dapat dihitung dengan cara:

Keuntungan = 25% x Rp. 50.000 = 0,25 x Rp. 50.000 = Rp. 12.500

Harga jual per buah = Harga beli per buah + Keuntungan = Rp. 50.000 + Rp. 12.500 = Rp. 62.500

Jadi, harga jual per buah baju tersebut adalah Rp. 62.500.

Demikianlah contoh soal numerasi ANBK beserta cara penyelesaiannya. Semoga dapat membantu!